"Benar ada penangkapan (Baasyir), lengkapnya nanti akan dirilis jam 13.00 siang ini," kata Edward di Mabes Polri, Senin.
Edward menuturkan Amir Majelis Mujahiddin Indonesia itu sedang dalam perjalanan dari Jawa Barat menuju Mabes Polri.
Edward tidak menjelaskan lebih rinci terkait kronologis, lokasi maupun waktu penangkapan Baasyir.
Sementara itu, anggota Tim Pembela Muslim (TPM) Ahmad Michdan membenarkan adanya penangkapan terhadap kliennya itu.
Ahmad menjelaskan Baasyir ditangkap Senin (9/8) pukul 08.00 WIB di daerah Banjar Patroman, Ciamis, Jawa Barat.
"Tadi ditelpon, ustad (Baasyir) dalam perjalanan menuju ke Mabes Polri," ujar Ahmad.
Ahmad menuturkan Baasyir ditangkap bersama empat orang lainnya, yakni istri Baasyir dan para laskar, serta supirnya.
Anggota TPM itu menduga penangkapan itu terkait terorisme karena sebelumnya pernah dikaitkan dengan terorisme di Aceh.
"Saya menduga ini ada arahan dari pusat, tapi penangkapan ini harus dibuktikan," tutur Ahmad.
Sebelumnya dikabarkan, Abu Bakar Ba`asyir ditangkap jajaran Polresta Banjar, tepat di depan markas Polresta Banjar, Senin sekitar pukul 08.15 WIB.
Kaporesta Banjar AKBP Teddy Hermansyah melalui Kabag Bina Mitra, Kompol Dedy Sukandi saat dihubungi ANTARA, Senin, mengatakan penangkapan Abu Bakar Ba`asyir belum dapat dipastikan alasannya.
"Sementara belum dapat dijelaskan, sedang dalam pemeriksaan," kata Dedy.
Abu Bakar Ba`asyir ditangkap saat sedang melintas markas Polresta Banjar perbatasan wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah, saat menumpang mobil.
Seusai penangkapan pengasuh pondok pesantren Ngeruki tersebut, jajaran Densus 88 dari Mabes Polri dan Polda Jabar sudah datang ke Polresta Banjar untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Sementara informasi dari kami seperti itu, dari Polresta Banjar belum bisa bertindak lebih lanjut karena sudah ada dari Mabes Polri dan Polda Jabar," katanya.
Sementara itu suasana di markas Polresta Banjar dalam penjagaan cukup ketat personel kepolisian setempat d dalam maupun di luar markas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar